Jumat, 23 April 2010

CINTA


Mencitai, dicintai adalah fitrah manusia. Setiap insan di dunia akan merasakannya! Indah, ceria, kadang merana itulah rasa cinta. Berlindunglah pada Allah dari cinta palsu, yang melalaikan manusia hingga berpaling dari-NYA, menipudaya dan melenakan.
Sadarilah wahai kawan, CINTA adalah karunia-Nya yang harus dijaga dengan sempurna. Resah menimpa, gundah menjelma jika cinta tak dipelihara. Cinta pada Allah adalah cinta yang hakiki, cinta pada Allah adalah cinta yang sejati.
Wahai sodaraku, bersihkan diri gapailah cinta, cinta Ilahi...
Utamakanlah cinta pada-Nya, maka terjagalah amalan kita. Binalah selalu cinta Ilahi, niscaya hidup kita akan bahagia...

Cinta adalah nikmat dari Allah SWT yang membuat dunia menjadi tiada berkeping, lebih dalam dari lautan yang dalam, lebih tinggi dari angkasa membumbung. Berbahagialah yang dihidupkan hatinya dengan cinta, namun waspadalah yang dibutakan hatinya dengan cinta. Seindah-indah cinta adalah cinta kepada pemegang alam semesta, kepada Maha Mencitai yang tiada pernah terputus cinta-Nya, yang kekal cinta-Nya. Dia-lah Allah, Allah Yang Maha Agung, Maha Indah, Maha Penyayang, Maha Membela, Maha Pencinta.
Sodaraku, bahu-membahulah membangun cinta dengan para pencinta, cinta kebenaran, cinta Rosulullah SAW, cinta semata-mata kepada Allah SWT...

Sodaraku, hati kita sering terbeli oleh orang yang berbuat baik kepada kita. Timbulah cinta, cinta yang membuat kita ringan berbuat bahkan berkorban. Kita cinta kepada orang tua yang telah banyak memberi kebaikan, kitapun cinta kepada siapa saja yang membuat kita mendapatkan nikmat kebaikan. Tapi semua sumber kebaikan hanyalah dari ALLAH SWT, sedangkan makhluq hanyalah jalan nikmat yang Dia berikan kepada kita. Oleh karena itu, jikalau kita mau menumpahkan cinta maka cinta sejati kita adalah cinta kepada sumber kebaikan, sumber segala kenikmatan dan kebahagian yang sampai kepada kita, Dia-lah Allah Maha Pecinta, Dia-lah Allah yang layak kita cintai dengan sepenuh hati...

0 komentar: